Budidaya Tanaman Kopi

Tanaman kopi [iccri.net]
Budidaya Tanaman Kopi ~ Tanaman kopi merupakan komoditi eksport yang cukup menggembirakan karena mempunyai nilai ekonomis yang relative tinggi dipasar dunia, disamping itu tanaman kopi ini adalah salah satu komoditas unggulan yang dikembangkan di jawa barat. Berikut ini akan diuraikan syarat tumbuh tanaman kopi serta teknik budidaya sampai kie panen dan pasca panennya.

Syarat tumbuh tanaman kopi

  1. Lokasi tanam tanaman kopi
    • Letaknya terisolir dari pertanaman kopi varietas lain ±100 meter
    • Lahan bebas hama dan penyakit
    • Mudah pengawasan
  2. Tanah yang baik untuk menanam tanaman kopi
    • Ph tanah : 5,5 – 6,5
    • Top soil : minimal 2 %
    • Struktur tanah : subur,gembur kedalaman relative >100 cm
  3. Iklim yang cocok untuk tanaman kopi
    • Tinggi tempat : 800 – 2000 m dpl
    • Suhu : 15˚C - 25˚C
    • Curah hujan : 1750 – 3000 mm/thn
    • Bulan kering 3 bulan

Teknik budidaya tanaman kopi

  1. Pembibitan
  2. Untuk perbanyakan tanaman dilapangan diperlukan bibit siap salur dengan criteria sebagai berikut :
    • Sumber benih : harus berasal dari kebun induk atau perusahaan yang telah ditunjuk
    • Umur bibit : 8 – 12 bulan
    • Tinggi : 20 – 40 cm
    • Jumlah minimal daun tua : 5 - 7
    • Jumlah cabang primer : 1
    • Diameter batang : 5 – 6 cm
    • Kebutuhan bibit/ha
    • Jarak tanam : 1,25 m x 1,25 m
    • Populasi : 6400 tanaman
    • Untuk sulaman : 25 %
  3. Penanaman
    • Jarak tanam tanaman kopi
    • System jarak tanam untuk kopi arabika antara lain :
      • Segi empat : 2,5 x 2,5 m
      • Pagar : 1,5 x 1,5 m
      • Pagar ganda : 1,5 x 1,5 x 3 cm
    • Lubang tanam tanaman kopi
      • Harus dibuat 3 bulan sebelum tanam
      • Ukuran lubang 50 x 50 x 50 cm, 60 x 60 x 60 cm, 75 x 75 x 75 cm atau 1 x 1 x 1 m untuk tanah yang berat.
      • Tanah galian diletakkan dikiri dan kanan lubang
      • Lubang dibiarkan terbuka selama 3 bulan
      • 2 – 4 minggu sebelum tanam, tanah galian yang telah dicampur dengan pupuk kandang yang masak sebanyak 15/20 kg/lubang, dimasukkan kembali kedalam lubang.
      • Tanah urugan jangan dipadatkan
    • Penanaman tanaman kopi
      • Penanaman dilakukan pada musim hujan
      • Leher akar bibit ditanam rata dengan permukaan tanah
  4. Pemeliharaan
    • Penyiangan tanaman kopi
      • Membersihkan gulma disekitar tanaman kopi
      • Penyiangan dapat dilakukan bersama-sama dengan penggemburan tanah
      • Untuk tanaman dewasa dilakukan 2 x setahun
    • Pohon pelindung tanaman kopi
      • Penanaman pohon pelindung tanaman kopi
      • Tanaman kopi sangat memerlukan naungan untuk menjaga agar tanaman kopi jangan berbuah terlalu banyak sehingga kekuatan tanam cepat habis
      • Pohon pelindung ditanam 1 – 2 tahun sebelum penanaman kopi, atau memanfaatkan tanaman pelindung yang ada
      • Jenis tanaman untuk pohon pelindung antara lain lamtoro, dadap, sengon, dll.
    • Pemangkasan kopi
      • Pamangkasan bentuk
      • Pangkasan produksi
      • Pangkasan rejupinasi (pemudaan)
    • Pemupukan
      • Pupuk diberikan dua kali setahun yaitu awal dan akhir musim hujan masing-masing setengah dosis.
      • Cara pemupukan dengan membuat parit melingkar pohon sedalam ± 10 cm, dengan jarak proyek tajuk pohon (± 1 m)
  5. Panen
    • Kopi arabika mulai berbuah pada umur 4 tahun
    • Petik buah yang betul masak dengan warna merah, tua agar menghasilkan kopi yang berkualitas
    • Pada waktu panen (pemetikan) agar berhati-hati supaya tidak ada bagian pohon/ cabang/ ranting yang rusak.
Baca juga ini :

0 Response to "Budidaya Tanaman Kopi"

Post a Comment