Dua jenis penggerek cabang yang
banyak menyerang tanaman cengkeh adalah Xyleborus sp., dan Ardela sp.
Hyleborus sp.
Hama Hyleborus sp. merupakan
kumbang berukuran kecil berwarna hitam. Kumbang jantan tidak mempunyai sayap
dan ukurannya lebih kecil daripada serangga betina.
Gejala serangan
Gejala serangan yang tampak
adalah adanya lubang-lubang gerekan
berukuran kira-kira 1 mm pada permukaan kulit cabang. Akibat
serangan hama ini, cabang-cabang tanaman menjadi lemah, mudah
patah, tunas-tunas mati, daun dan ranting mengering dan
akhirnya cabang mati.
Pengendalian
Cara pengendalian hama penggerek
cabang tersebut sama dengan pengendalian hama penggerek batang.
Ardela sp.
Serangga ini berupa ngengat.
Ngengat jantan berwarna cokelat keputihan, sedangkan yang betina berwarna
merah muda keputihan. Larva berwarna putih keabu-abuan.
Gejala serangan
Pada cabang-cabang tanaman
terdapat lubang-lubang gerekan berdiameter 12,5-25 mm. Lubang-lubang
tersebut tertutup kotoran dan serbuk kayu sisa gerekan yang
dijalin dengan serat halus. Jumlah lubang gerekan pada
setiap cabang dapat mencapai 2-3 buah. Serangan hama ini
menyebabkan tanaman menjadi lemah.
Pengendalian
Pengendalian hama penggerek
cabang ini dapat dilakukan dengan
menusukkan kawat ke lubang gerekan sehingga serangga mati.
Selain itu dapat pula dilakukan penyemprotan insektida ke dalam
lubang gerekan menggunakan Akodan 35 EC 0,5-0,15%, Curacron
500 EC 0,1-0,2% dan Bestox 50 EC 0,25-0,50%. (Pusat Penelitian dan Pengembangan
Perkebunan)
Baca jugaini :
0 Response to "Hama Penggerek Cabang Tanaman Cengkeh"
Post a Comment