Falsafah Penyuluh Pertanian

falsafah adalah usaha yang sistematis, melalui suatu kajian, dan pemikiran ang mendalam dalam upaya memperoleh suatu rumusan sebagai landasan berpikir yang benar, wajar, patut, dan bijaksana. orang yang mengabdikan dirinya dalam falsafah disebut filsuf. karena seorang filsuf selalu merenungkan atau memkirkan dan kemudian menghasilkan suatu landasan berpikir yang bijaksana. namun dalam pembicaraan sehari-hari orang yang bijaksana bukanlah seorang filsuf. banyak hasil karya para filsuf yang hidup zaman dahulu namun hasil karyanya atau falsafahnya sampai saat ini masih tetap relevan.

falsafah dalam penyuluhan ertanian diartikan sebagai dasar untuk melakukan kegiatan dan dasar untuk bekerja. ada 3 falsafah penyuluh pertanian yang penting, yaitu : penyuluh pertanian merupakan proses pendidikan, penyuluh pertanian mrupakan proses demokrasi, dan penyuluh pertanian merupakan proses yang terus-meners. dalam falsafah pendidikan dikenal adanya 3 aliran yautu aliran idealisme, pragmatisme, dan realisme. adanya aliran dalam falsafah pendidkan tersebut ikut mempengaruhi falsafah penyuluh pertanian di indonesia. proses pendidikan yang berlangsung dalam penyuluhan pertanian dipengaruhi oleh ketiga aliran falsafah pendidikan tersebut dan umumnya menganut kombinasi dari pada aliran falsafah pendidikan tersebut yang disebut falsafah eclectic.