Penggerek Batang Pada Tanaman Cengkeh

Beberapa spesies hama penggerek batang yang sering menyerang tanaman cengkeh yaitu Nothopeus hemipterus Oliv., N. fasciatipennis Watt, dan Hexamitodera semivelutina Hell. N. hemipterus dan N. fasciatipennis hampir sama bentuk, perilaku maupun cara hidupnya. Yang menggerek batang cengkeh adalah stadium larva yang mampu bertahan hidup di lubang gerekan selama 130 - 350 hari.

Gejala Serangan
Gejala yang tampak pada pohon adalah adanya lubanglubang berukuran 3-5 mm yang ditutupi serbuk kayu hasil gerekan. Dari dalam lubang gerekan tersebut keluar cairan kental
bercampur kotoran hama. Jumlah lubang gerekan dapat mencapai 20-70 buah pohon. Tanaman yang terserang hama penggerek batang akan merana pertumbuhannya karena
terganggunya aliran zat makanan yang dibutuhkan tanaman. Serangan yang berat dapat mengakibatkan kematian. Gejala serangan hama ini sangat mirip dengan Nothopeus
spp., yaitu adanya lubang-lubang pada permukaan batang dan keluarnya cairan kental. Jumlah lubang dalam satu pohon berkisar 20-100 buah. Pada umumnya penggerek ini menyerang tanaman yang telah berumur lebih dari 6 tahun. Makin tua umur
tanaman, tingkat serangan makin tinggi. Akibat serangan hama ini, daun-daun muda yang semula berwarna hijau berubah warna menjadi kekuningan rontok selanjutnya pucuk-pucuk daun mati. Serangan berat dapat mengakibatkan kematian tanaman. Cara pengendalian hama H. semivelutina sama seperti pada pengendalian Nothopeus spp.

Pengendalian
· Cara mekanis dapat dilakukan dengan mengambil dan memusnahkan telur penggerek yang menempel pada kulit batang dan menutup lubang gerekan dengan pasak kayu.
· Cara kimiawi dapat dilakukan dengan memasukkan insektisida/ racun pernapasan ke dalam lubang gerekan kemudian ditutup dengan pasak kayu. lnsektisida yang dapat digunakan adalah : Akodan 35 EC 0,5-0,15 %, Curacron 500 EC 0,1-0,2 % dan Bestox 50 EC 0,25-0,50 %. Dapat pula menaburkan insektisida sistemik berbahan aktif carbofuran (misalnya Furadan 3 G) dengan dosis 115-150 g/pohon dan interval 3 bulan sekali.

Jenis serangga hama penggerek batang yang lain adalah Hexamitodera semivelutina. Serangga ini masih sekerabat dengan Nothopeus spp., sehingga ciri-ciri dan perilaku hidupnya hampir sama, Telur diletakkan satu per satu pada celah-celah dan lekukan kulit batang cengkeh. Seekor serangga betina dewasa dapat meletakkan telur sebanyak 19-25 butir yang akan menetas setelah 23 hari. (Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan)

Baca juga ini :

0 Response to "Penggerek Batang Pada Tanaman Cengkeh"

Post a Comment